Butter tart adalah salah satu kue khas dari Kanada yang terkenal karena rasa manis dan teksturnya yang lembut. Meskipun asal-usulnya berasal dari Kanada, kini butter tart semakin populer di seluruh dunia, termasuk di Indonesia. Terbuat dari bahan-bahan sederhana, namun rasanya sangat memikat, butter tart menjadi pilihan tepat untuk menikmati camilan manis yang menggugah selera. Dalam artikel ini, kita akan membahas lebih dalam tentang butter tart, termasuk sejarahnya, bahan-bahan yang digunakan, dan cara membuatnya.
Sejarah Butter Tart
Butter tart pertama kali diperkenalkan di Kanada pada abad ke-19. Kue ini awalnya berasal dari tradisi memasak para imigran Eropa, yang membawa resep-resep manis mereka ke benua Amerika. Namun, butter tart dengan rasa khas dan teknik pembuatan yang unik mulai dikenal luas di Kanada pada awal 1900-an.
Beberapa sumber mengatakan bahwa butter tart adalah variasi dari kue yang lebih tua, yaitu “tarte au sucre” dari Prancis. Namun, dalam perjalanannya, butter tart menjadi ikon kuliner Kanada dengan modifikasi bahan-bahan lokal, seperti sirup maple, yang menambah cita rasa khas pada kue ini.
Bahan-Bahan Butter Tart
Meskipun butter tart memiliki variasi resep yang berbeda-beda, ada beberapa bahan utama yang harus ada dalam setiap butter tart yang otentik. Berikut adalah bahan-bahan utama yang digunakan untuk membuat butter tart:
1. Kulit Pie (Pie Crust)
Kulit pie atau pastry adalah lapisan dasar dari butter tart yang memberikan tekstur renyah di luar. Kulit ini biasanya terbuat dari campuran tepung terigu, mentega, air dingin, dan sedikit garam.
2. Mentega
Mentega menjadi bahan utama yang memberi rasa kaya dan creamy pada butter tart. Biasanya mentega digunakan dalam jumlah banyak untuk memberikan rasa yang khas.
3. Gula Merah atau Gula Pasir
Untuk menciptakan rasa manis yang seimbang, butter tart menggunakan gula merah yang lebih pekat, tetapi gula pasir juga sering digunakan. Beberapa resep menggunakan campuran kedua gula ini.
4. Telur
Telur berfungsi untuk memberikan kelembutan pada adonan dan membuat isian butter tart menjadi lebih padat serta sedikit kenyal.
5. Sirup Jagung atau Sirup Maple
Sirup jagung adalah bahan yang sering digunakan dalam butter tart untuk memberi kelembutan dan rasa manis alami. Sedangkan sirup maple memberikan sentuhan khas Kanada yang lebih dalam pada rasa kue ini.
6. Kacang Pecans atau Kismis (Opsional)
Beberapa variasi butter tart menambahkan kacang pecans atau kismis untuk memberikan tekstur dan rasa ekstra pada isian tart.
Cara Membuat Butter Tart
1. Persiapan Kulit Pie
Untuk membuat kulit pie, campurkan tepung terigu dan garam dalam mangkuk besar. Tambahkan mentega dingin yang sudah dipotong kecil-kecil dan aduk hingga membentuk butiran kecil. Tambahkan air sedikit demi sedikit hingga adonan bisa dipulung. Diamkan di kulkas selama 30 menit.
2. Membuat Isian Butter Tart
Dalam mangkuk terpisah, kocok telur, gula, mentega leleh, sirup jagung atau sirup maple, dan sedikit vanili. Aduk rata hingga semua bahan tercampur dengan baik.
3. Menyusun Butter Tart
Giling adonan kulit pie dan taruh di dalam loyang muffin atau loyang tart kecil. Tuangkan isian butter tart ke dalam kulit pie dan tambahkan kacang pecans atau kismis jika diinginkan.
4. Memanggang Butter Tart
Panggang butter tart dalam oven yang sudah dipanaskan pada suhu 180°C selama sekitar 20-25 menit atau hingga isian mengeras dan kulit pie berwarna keemasan.
5. Menyajikan
Setelah dingin, butter tart siap disajikan. Kue ini bisa dinikmati langsung atau disajikan dengan sedikit krim kocok di atasnya.