Petatas: Makanan Pokok Khas Papua yang Sarat Gizi dan Budaya

Di tengah kekayaan kuliner Nusantara, Papua memiliki makanan pokok unik yang jarang dikenal luas: Petatas. Petatas adalah sebutan lokal untuk ubi jalar, yang di wilayah pegunungan Papua menjadi sumber utama karbohidrat masyarakat setempat. Lebih dari sekadar bahan makanan, petatas menyimpan nilai budaya, sejarah, dan keberlangsungan hidup masyarakat Papua selama berabad-abad.

Apa Itu Petatas?

Ubi Jalar yang Menyelamatkan Generasi

Petatas merupakan jenis umbi-umbian yang tumbuh subur di dataran tinggi Papua, terutama di wilayah Wamena dan sekitarnya. Berbeda dengan nasi yang lebih dikenal di wilayah barat Indonesia, petatas menjadi sumber energi utama karena lebih mudah dibudidayakan di tanah Papua yang kaya tetapi menantang.

Terdapat berbagai warna dan jenis petatas, mulai dari ungu, putih, hingga oranye, yang masing-masing memiliki tekstur dan rasa yang sedikit berbeda. Petatas oranye, misalnya, kaya akan beta karoten, sementara petatas ungu mengandung antioksidan tinggi.

Proses Penanaman yang Tradisional

Petatas ditanam secara tradisional oleh masyarakat adat Papua dengan sistem pertanian berpindah. Mereka menanam dengan tangan, tanpa alat berat, dan merawat tanaman dengan cara yang diwariskan turun-temurun. Proses ini memperkuat ikatan masyarakat dengan alam, dan menjadi bagian penting dalam kehidupan sehari-hari.

Ragam Olahan Petatas

Dikukus, Dibakar, hingga Disajikan dalam Upacara Adat

Petatas umumnya dikukus atau dibakar untuk dikonsumsi langsung sebagai pengganti nasi. Di pesta adat seperti bakar batu, petatas menjadi menu utama bersama daging babi, sayur-sayuran, dan umbi lainnya. Dimasak dengan batu panas di dalam lubang tanah, petatas menyerap rasa alami dari bahan lain dan menjadi santapan yang sangat khas.

Selain itu, kini banyak kreasi modern berbahan dasar petatas seperti keripik petatas, petatas goreng, hingga kue berbahan dasar ubi jalar ini yang mulai populer di kota-kota besar Papua.

Kaya Manfaat Kesehatan

Petatas mengandung karbohidrat kompleks, serat, vitamin A, dan antioksidan alami. Kandungannya membuat petatas cocok untuk pola makan sehat, menjaga gula darah stabil, dan mendukung sistem imun. Tak heran jika masyarakat pegunungan Papua dikenal memiliki tubuh kuat dan tahan terhadap cuaca ekstrem.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *